Selasa, 09 Desember 2008

Cinta...

Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur?
Kenapa kita menangis?
Kenapa kita membayangkan?
Ini karena hal terindah dari dunia tidak terlihat

Ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya sejalan dengan kita, kita bergabung dengannya dan jatuh kedalam suatu keanehan serupa yang dinamakan….
Cinta!

Ada hal yang tidak ingin kita lepaskan, orang-orang yang tidak ingin kita tinggalkan.
Tetapi ingatlah, melepaskan bukan berarti akhir dari dunia melainkan awal suatu kehidupan yang baru

Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang tersakiti, mereka yang telah mencari dan mereka yang telah mencoba. Karena merekalah yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka.

Cinta yang Agung,
Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan masih peduli terhadapnya, adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dan kau masih menunggunya dengan setia, adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kau masih bisa tersenyum dan berkata:”aku turut berbahagia untukmu”

Apabila cinta tidak berhasil, bebaskan dirimu, biarkan hatimu melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas lagi. Ingatlah…. Bahwa kamu mungkin menemukan cinta atau kehilangannya, tapi ketika cinta itu mati kau tak perlu mati bersamanya.

Orang terkuat bukan mereka yang selalu menang, melainkan mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh.
Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan kamu belajar tentang dirimu sendiri, dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya ada, hanyalah penghargaan abadi atas pilihan kehidupan yang telah kita buat.

Teman sejati,
Mengerti ketika kamu berkata :”aku lupa”
Menunggu selamanya ketika kamu berkata :”tunggu sebentar”
Tetap tinggal ketika kamu berkata :”tinggalkan aku sendiri”
Membuka pintu, meskipun kamu belum berkata :”bolehkah saya masuk?”

Mencintai,
Bukanlah bagaimana kamu melupakan, melainkan bagaimana kamu memaafkan
Bukanlah bagaimana kamu mendengarkan, melainkan bagaimana kamu mengerti
Bukanlah apa yang kamu lihat, melainkan apa yang kamu rasakan
Bukanlah bagaimana kamu melepaskan, melainkan bagaimana kamu merelakan.

Lebih sakit mencucurkan air mata didalam hati, dibandingkan menngis tersedu-sedu
Air mata yang keluar dapat dihapus, sementara air mata yang tersembunyi, menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang.
Dalam urusan cinta kita sangat jarang menang, tetapi ketika cinta itu tulus, meskipun kamu kalah kamu tetap menang, karena kamu berbahagia dapat mencintai seseorang lebih dari kamu mencintai dirimu sendiri.

Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencintai seseorang, bukan karena orangitu berhenti mencintai kita, melainkan karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.
Apabila kamu benar-benar mencintai seseorang, jangan lepaskan dia jangan percaya bahwa melepaskan selalu, berarti kamu benar-benar mencintainya, melinkan berjuanglah demi cinta sejatimu.
Itulah cinta sejati!

Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan, daripada berjalan bersama orang-orang yang dipaksakan. Kadangkala, orang yang kamu cintai adalah orang yang paling menyakiti hatimu dan kadang kala teman yang menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.

-dHorma-

0 komentar:

Template by:
Free Blog Templates